Niat awal komunitas bakul adalah memperkenalkan budaya Indonesia dengan pendekatan tukang jamu: dari rumah ke rumah, dari cafe ke cafe, sedikit demi sedikit, setapak demi setapak, mulai dari skala kecil. Melalui sastra dan cinema, kuliner dan prakarya, karya-karya budaya Indonesia bisa diperkenalkan melalui bincang-bincang di dapur hingga ruang tamu, dari cafe hingga bioskop.
Untuk mewujudkan niat itu, setiap tahun, bakul menyelenggarakan workshop hahahihi berupa workshop kuliner, batik, alat musik, wayang dan sejumlah prakarya tematik lainnya.
Like this:
Like Loading...